Sumut, Batubara, penanasional.id : Sebelumnya Masyarakat Desa Tanjung Kubah, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara, dihebohkan adanya ketidakadilan yang dilakukan oleh petugas P2TL PLN. pemutusan aliran listrik secara sepihak terhadap ruko milik Sudarsono pada tanggal 6 Januari 2025 memicu kemarahan warga. Sabtu, 31/05/2025
Tindakan Sepihak dan Tidak Etis
Petugas PLN Indrapura diduga melakukan pemutusan aliran listrik tanpa bukti sah dan dengan cara yang tidak etis. Keluarga pemilik ruko membantah tudingan pelanggaran berupa baut longgar pada meteran listrik. Bahkan, petugas PLN Indrapura juga memblokir meteran token atas nama Bambang Sutrisno, anak dari Sudarsono tanpa alasan yang jelas.
Konfirmasi Media Diabaikan
Kabiro PENA NASIONAL telah mengirim nota konfirmasi melalui Via whatsapp terkait hal tersebut namun hingga saat ini Kepala PLN Rayon Indrapura tidak membalas sama sekali konfirmasi Pihak Media. Ada beberapa Media Online telah mengkonfirmasi hal ini namun tetap Kepala PLN Rayon Indrapura tidak perna membalas konfirmasi tersebut.
Agus Sitohang Ketua LSM KCBI
Dugaan Permainan Kotor
Ketua LSM KCBI, Agus Sitohang, menduga kuat adanya permainan kotor yang dilakukan oleh pihak PLN Indrapura.
“Bagaimana mungkin meteran milik orang lain ikut diblokir hanya karena satu meteran diklaim bermasalah? Ini bentuk tekanan dan pemaksaan yang tidak beretika,” tegasnya.
Petugas PLN & Video Viral
Warga juga mendapati petugas P2TL bermain judi slot di dalam mobil dinas saat berada di depan rumah warga. video tersebut telah Viral diberbagai media sosial yang marak jadi ocehan netizen.
“Bertobatlah we!! Jangan tindas masyarakat kecil hanya karena main slod mu” Ujar netizen
Netizen
Agus Sihotang Ketua LSM Kemilau Cahaya Bangsa Indonesia (KCBI) geram terhadap oknum petugas PLN tersebut dan mengecam oknum PLN yang bermain slod tersebut.
“Bagai pecandu judi, mereka bisa melakukan hal apa pun demi kecanduannya. Bagaimana bisa kita percaya hasil pemeriksaan jika mental dan integritas petugas seperti ini?” tambah Agus geram.
Desakan Terhadap PLN dan DPRD
LSM KCBI mendesak PLN Indrapura untuk segera memberikan klarifikasi resmi dan mengevaluasi seluruh kinerja petugas di lapangan. Mereka juga meminta DPRD Batu Bara untuk mengawal kasus ini dan memastikan masyarakat mendapat perlindungan dari tindakan sewenang-wenang.
Masyarakat Desa Tanjung Kubah menuntut keadilan dan perlakuan tidak manusiawi dari oknum PLN tersebut dan Mereka berharap agar PLN dapat memperbaiki kinerjanya dan memastikan masyarakat tidak menjadi korban ketidakadilan.